Berinternet dengan Sehat dan Aman, Stop Penyebaran Hoax

65

Muna – Rangkaian Program Literasi Digital “Indonesia Makin Cakap Digital” di Sulawesi, yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia dan Siberkreasi bersama Dyandra Promosindo, dilaksanakan secara virtual pada 29 Juli 2021 di Muna, Sulawesi Tenggara. Kolaborasi ketiga lembaga ini dikhususkan pada penyelenggaraan Program Literasi Digital di wilayah Sulawesi. Adapun tema kali ini adalah “Bersama Melawan Kabar Bohong”.

Program kali ini menghadirkan empat narasumber yang terdiri dari pendiri Hoax Crisis Center Borneo Reinardo Sinaga, jurnalis Kompas TV Defriatno Neke, Redaktur Eksekutif Ligo.id Arfan Dalanggo, dan kreator konten Laode Ridwan Arisandy. Adapun yang bertindak sebagai moderator adalah Mila Karmila selaku penyiar radio. Kegiatan webinar yang kembali digelar di Muna, Sulawesi Tenggara ini dihadiri oleh 679 peserta. Rangkaian Program Literasi Digital “Indonesia Makin Cakap Digital” di Sulawesi menargetkan peserta sebanyak 57.550 orang.

Pemateri pertama adalah Reinardo Sinaga yang membawakan tema “Digital Security and Safety”. Reinardo membagikan tips mengenali hoaks, di antaranya cek alamat laman, profil, latar belakang, logo, bandingkan dengan situs/laman lain, serta periksa foto dengan Google Reserve Image. Ia juga memberikan cara memeriksa kebocoran data di periksadata.com. “Ingat, Indonesia belum punya aturan khusus yang melindungi data pribadi di ranah digital. Saat ini, RUU Perlindungan Data Pribadi masih dibahas di DPR dan belum ada kejelasan,” terangnya.

Berikutnya, Defriatno Neke menyampaikan materi berjudul “Sudah Tahukah Kamu Dampak Penyebaran Hoax?”. Defrianto menguraikan dampak hoaks, seperti mengganggu kehidupan sosial, politik, ekonomi, kesehatan, dan menciptakan ketegangan SARA. Ia juga membagikan cara menghindari berita hoaks, di antaranya hati-hati dengan judul provokatif, jangan mudah percaya foto, dan hati-hati sebelum membagikan apapun.

Sebagai pemateri ketiga, Arfan Dalanggo membawakan tema “Mengenal Lebih Jauh Cara Menyuarakan Pendapat di Dunia Digital”. Arfan menyarankan, dalam menyampaikan pendapat di dunia digital sedapat mungkin hindari opini provokatif dan pahami isu secara menyeluruh. “Ada gestur berbeda saat berinteraksi di media sosial, itu sebabnya kita harus selalu mengedepankan etika dan sopan santun,” pesannya.

Adapun sebagai pemateri terakhir, Laode Ridwan Arisandy, menyampaikan tema “Tips dan Pentingnya Internet Sehat”. Arisandy menegaskan bahwa menciptakan internet sehat di lingkungan keluarga sangat membutuhkan peran orang tua. “Melindungi keluarga dari dampak negatif internet bisa dengan meningkatkan pengetahuan orang tua, komitmen menggunakan internet secara sehat, menyediakan keragaman aktivitas rekreasi, dan menjaga kepedulian sosial,” ucapnya.

Setelah pemaparan materi oleh semua narasumber, kegiatan tersebut dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang dipandu moderator. Salah seorang peserta webinar, Mulki, bertanya tentang cara menghindari kebocoran data di media digital dan cara mengedukasi masyarakat awam tentang hoaks yang tersebar di media sosial. Reinaldo berpesan untuk memperkuat kata sandi dengan membuat minimal 13 karakter dan kombinasi angka serta huruf. “Jangan pernah klik tautan tidak jelas karena bisa jadi key logger untuk membajak hp bersangkutan. Soal hoaks, kita harus selalu verifikasi kebenaran berita yang kita terima,” tegasnya.

Program Literasi Digital mendapat apresiasi dan dukungan dari banyak pihak karena menyajikan konten dan informasi yang baru, unik, dan mengedukasi para peserta. Kegiatan ini disambut positif oleh masyarakat Sulawesi.

Program Literasi Digital “Indonesia Makin Cakap Digital” di Sulawesi akan diselenggarakan secara virtual mulai dari Mei 2021 hingga Desember 2021 dengan berbagai konten menarik dan materi yang informatif yang disampaikan narasumber terpercaya. Bagi masyarakat yang ingin mengikuti sesi webinar selanjutnya, informasi bisa diakses melalui https://www.siberkreasi.id/ dan akun sosial media @Kemenkominfo dan @siberkreasi, serta @siberkreasisulawesi khusus untuk wilayah Sulawesi.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here